Pilot Project Gampong KB

Banda Aceh – Pertumbuhan penduduk yang tidak terkendali akan berdampak negatif terhadap tingkat kesejahteraan masyarakat secara langsung, sebab kehidupan dan kesejahteraan keluarga akan terhambat, terutama bagi keluarga yang perekonomian dan pendapatannya belum memadai. Dan salah satu upaya untuk mengatasi hal tersebut adalah melalui program Keluarga Berencana (KB). 

“Oleh karena itu, Pemerintah Kota Banda Aceh sangat berharap setiap gampong di kota ini dapat menjadi Gampong KB,” begitu ungkap Wali Kota Banda Aceh Aminullah Usman saat mencanangkan Ulee Lheue sebagai pilot project Gampong KB di Kecamatan Meuraxa, Rabu (11/10/2017).

Menurutnya, Gampong KB sebagai program nasional merupakan salah satu upaya pemerintah yang menitikberatkan pada keberhasilan suatu gampong dalam meningkatkan kualitas keluarga yang sejahtera, serta terlibat aktif di dalam berbagai program pembangunan.

“Program KB mempunyai arti yang sangat penting, khususnya dalam upaya mewujudkan masyarakat Kota Banda Aceh yang sejahtera. Program ini juga langkah penting dalam mencapai pembangunan berkelanjutan, yang diarahkan pada upaya pengendalian kuantitas dan kualitas penduduk serta perwujudan keluarga kecil yang sejahtera,” katanya.

Ia pun meyakini keberhasilan program Gampong KB akan menjadi pondasi pembangunan yang merata dan terarah. “Mudah-mudahan dengan adanya Gampong KB ini, seluruh program pembangunan berbasis keluarga akan dapat terus kita tingkatkan, termasuk program-program kesehatan dan pendidikan lainnya yang berimbas secara langsung maupun tidak langsung kepada peningkatan kualitas keluarga,” pungkasnya.

Kepala DP3AP2KB Banda Aceh Media Yulizar menyebutkan, Ulee Lheue merupakan Gampong KB keempat tingkat kecamatan yang telah dicanangkan oleh Pemko Banda Aceh bersama BKKBN tahun ini. “Tiga gampong sebelumnya yakni Gampong Mulia, Lampaloh, dan Lamjame. Untuk Ulee Lheue kita beri nama Gampong KB Cemara.”

“Besok Kamis (12/10), akan kita canangkan Gampong Jawa sebagai Gampong KB tingkat Kecamatan Kuta Raja. Selanjutnya akan kita canangkan empat Gampong KB lagi di empat kecamatan lainnya. Taget kita pada akhir Oktober ini, seluruh kecamatan di Banda Aceh telah memiliki satu Gampong KB sebagai pilot project,” katanya pada acara yang turut dihadiri oleh Kabid KBKR BKKBN Aceh M Razali dan Ketua DPRK Banda Aceh Arif Fadillah tersebut. (Jun)

http://www.bandaacehkota.go.id/

Gampong Jawa

Banda Aceh – Wali Kota Banda Aceh Aminullah Usman menyebut program Keluarga Berencana (KB) sebagai ‘senjata pamungkas’ dalam mewujudkan keluarga sejahtera. Hal itu disampaikan Aminullah saat mencanangkan Gampong Jawa sebagai pilot project Gampong KB Kecamatan Kuta Raja, Kamis (12/10/2017). 

“Berjargon ‘dua anak lebih baik’, program KB ini untuk masa depan putra-putri kita. Anak dua memudahkan para orangtua untuk meningkatkan kesejahteraan keluarga termasuk dari sisi pendidikan. Ayah ibu bahagia, rumah tangga tenteram dan sentosa,” kata wali kota mengutip dua bait terakhir Mars KB. 

Ia pun berharap berharap pencanangan Gampong Jawa sebagai salah satu pilot project Gampong KB di Banda Aceh mendapat dukungan penuh dari masyarakat. “Apa yang kita canangkan hari ini untuk kepentingan kita semua, dan tidak ada artinya program ini tanpa dukungan dari masyarakat gampong. Mari sama-sama kita sukseskan program KB untuk menggapai kelauarga sejahtera,” ajaknya.

Pada kesempatan itu, wali kota juga mengharapkan BKKBN untuk menggelar program lanjutan di Gampong KB berupa program-program peningkatan ekonomi kerakyatan. “Salah satunya pemberian modal usaha bagi kelompok-kelompok usaha masyarakat yang ada di Gampong KB,” katanya seraya menyebut Pemko Banda Aceh juga sudah menyiapkan sebuah lembaga keuangan mikro syariah untuk hal tersebut.

Sementara itu, Kepala DP3AP2KB Kota Banda Aceh Media Yulizar menyebutkan Gampong KB tingkat Kecamatan Kuta Raja merupakan gampong KB kelima yang dicanangkan pihaknya bersama BKKBN Aceh. “Sebelumnya kita sudah mencanangkan gampong KB di Gampong Mulia, Lampaloh, Lamjame, dan Ulee Lheue. Insya Allah minggu depan akan kita canangkan di Gampong Peuniti, Ceurih, Tibang, dan Lam Ara.” 

Ia menambahkan, dengan adanya gampong KB percontohan di seluruh kecamatan yang ada di Banda Aceh, pihaknya berharap kualitas hidup masyarakat gampong akan meningkat melalui program Kependudukan, Keluarga Berencana, dan Pembangunan Keluarga (KKBPK).

“Program ini akan kita implementasikan dalam bentuk kelompok kegiatan Bina Keluarga Balita (BKB), Bina Keluarga Remaja (BKR), dan Pusat Informasi Konseling Remaja (PIK-R)nya, Bina Keluarga Lansia (BKL), Unit Peningkatan Pendapatan Keluarga Sejahtera (UPPKS), serta pembangunan sektor terkait lainnya seperti kesehatan,” jelasnya.

“Tujuan program KB yang juga merupakan program strategis nasional ini yakni mewujudkan keluarga berkualitas dan sejahtera menuju masyarakat tangguh yang pada akhirnya dapat mewujudkan cita-cita bersama ‘Terwujudnya Kota Banda Aceh yang Gemilang dalam Bingkai Syariah’,” sebutnya pada acara yang turut dihadiri oleh Plt Kepala BKKBN Aceh Husni Thamrin dan Ketua DPRK Banda Aceh Arif Fadillah tersebut.

Pencanangan Gampong Jawa sebagai Gampong KB Jasmin ditandai dengan pembukaan selubung papan nama dan pelepasan balon oleh wali kota didampingi para tamu undangan yang hadir. Usai acara, Aminullah juga turut di-peusijuk oleh tokoh agama dan tokoh masyarakat setempat. (Jun)

http://www.bandaacehkota.go.id/