Walikota Banda Aceh, Ir. Mawardy Nurdin M.Eng. Sc, Selasa (16/10) menyerahkan bantuan berupa enam unit traktor tangan untuk enam kelompok tani dalam 2 kecamatan, yakni Ulee Kareng dan Baiturrahman. Bantuan yang berasal dari dana APBN melalui Direktorat Prasarana dan Sarana Pertanian Kementerian Pertanian ini diserahkan Mawardy dan M. Ali Yakob, anggota DPR RI asal Aceh di Kantor Kheucik Gampong Lamteh.
Selain bantuan tersebut, diserahkan bantuan dana untuk kegiatan Demfarm tanaman sayur-sayuran organik untuk Dua kelompok tani, yakni Kelompok BEUDOH BEUSARE dan Kelompok tani SEULAMAT, masing-masing Rp. 30 juta. Pada kesempatan tersebut, juga diserahkan bantuan kepada 9 Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) untuk 9 Gapoktan yang ada dalam kota Banda Aceh sebesar Rp. 100 juta/Gapoktan.
Dalam sambutannya, Mawardy meminta kepada para petani yang tergabung dalam kelompok tani ini untuk memanfaatkan bantuan ini sebaik-baiknya untuk kepentingan bersama terutama untuk peningkatan usaha tani. Terkait dengan bantuan untuk kelompok tani tanaman sayur-sayuran, Mawardy mengatakan bantuan ini diprioritaskan untuk kelompok tani organik Kecamatan Ulee Kareng yang memang telah eksis dan jadi percontohan. “untuk kota banda aceh kita lebih ke pertanian organik seperti ini, kalau untuk padi dan sejenisnya tidak mungkinlah, karena kita tidak memiliki lahan yang luas, jadi jenis organik ini yang sangat mungkin kita optimalkan” ujar Mawardy.
Pada kesempatan tersebut, Mawardy juga memberikan apresiasi tinggi kepada M. Ali Yakob, anggota DPR RI asal Aceh yang telah berupaya dan berjuang keras untuk menghadirkan bantuan dari pusat tersebut. Mawardy juga berharap kedepan agar bantuan ini juga bisa di berikan untuk petani yang bergerak di bidang budidaya ikan (petani tambak) dan nelayan sebagai upaya untuk meningkatkan kesejahteraan nelayan dan tentunya untuk meningkatkan PAD Kota Banda Aceh.
Sesuai dengan data dari Kepala Dinas Kelautan, Perikanan dan Pertanian Kota Banda Aceh, Baktiar, 6 Kelompok tani yang mendapatkan bantuan traktor tangan adalah Kelompok Tani ILLAH DAYA Gampong Ilie, INGIN JAYA Gampong pango Raya, TANIKARYA SEJAHTERA Gampong Ceurih, TANI MANDIRI Gampong Lamteh, REUOH REUAH Gampong Lambhuk dan Kelompok SEMANGAT TANI Gampong Mibo.
Sementara untuk 9 Gapoktan yang menerima modal usaha dari Program Pengembangan Usaha Agribisnis (PUAP) senilai Rp. 100 juta adalah Gapoktan BANTIMOH Gampong Lampoh Daya, Gapoktan BERINGIN JAYA Gampong Cot Mesjid, Gapoktan USAHA BERSAMA Gampong Rukoh, Gapoktan BLANG KULU Gampong Ateuk Jawo, Gapoktan JAYA TANI Gampong Ilie Ulee Kareng, Gapoktan SEMANGAT BARU Gampong Mibo, Gapoktan IE BEUNA Gampong Jawa dan Gapoktan PHONNA Gampong Lambaro Skep.
Selain itu, lanjut Baktiar, diberikan juga bantuan untuk kelompok wanita tani yang memanfaatkan pekarangan melului modernisasi aneka ragam pengolahan pangan lokal ditingkat rumah tangga. Bantuan ini diserahkan kepada kelompok wanita tani SABOH PAKAT Gampong Kuta Alam dan kelompok SUKA DAMAI Gampong Lamteh sebesar Rp. 10 Juta/ kelompok.
Turut hadir pada acara penyerahan bantuan ini, Ketua DPRK Banda Aceh Yudi Kurnia, SE, Camat Ulee Kareng Aulia R Dahlan, Kasatpol PP Edi Syahputra, unsur pemuda Ulee Kareng serta tokoh masyarakat.
http://nasaaceh.blogspot.com/