BANDA ACEH – Enam gampong di Banda Aceh dan Aceh Besar menerima penghargaan dari Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Perbendaharaan (DJPB) Aceh sebagai desa terbaik dalam pengelolaan dana desa tahun 2017. Penghargaan itu diserahkan Kepala KPPN Banda Aceh, Ahmad Fauzi, dalam peringatan Hari Bakti Perbendaharaan, di Gedung A Gedung Keuangan Negara, Banda Aceh, Rabu (24/1/208).
Dari enam gampong, tiga di antaranya berasal dari di Banda Aceh yaitu Blangcut dan Panteriek, Kecamatan Lueng Bata, serta Punge Blangcut (Jaya Baru). Sedangkan tiga lainnya yang berasal dari Aceh Besar masing-masing Siron Blang, Kecamatan Kuta Cot Gile, Gampong Melayu (Blang Bintang), dan Gampong Ajuen (Peukan Bada).
Pada kesempatan itu, juga diserahkan penghargaan kepada satuan kerja sebagai pemegang kartu mutiara untuk pagu DIPA 2017 oleh Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) DJPB Aceh, Zaid Burhan Ibrahim.
Dalam sambutannya, Zaid mengatakan, pelaksanaan Hari Bakti Perbendaharaan dengan tema “Tingkatkan Literasi Perbendaharaan untuk Menggemakan Pembangunan” bertujuan untuk membentuk insan perbendaharaan yang memiliki kemampuan komunikasi baik dalam bentuk lisan maupun tulisan dengan masyarakat.
Kegiatan yang dilakukan dalam rangka memperingati hari bakti tersebut antara lain, perbendaharaan mengajar sebagai guru atau dosen tamu di sekolah-sekolah atau perguruan tinggi di sekitar wilayah kerja, bedah buku dengan tema “Kisah Susses Dana Desa”, serta cerdas cermat antar SMP/SMA di wilayah kerja dengan tema perbendaharaan dan APBN.(una)