Banda Aceh – Pemerintah Kota Banda Aceh melalui Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) kembali mencanangkan empat desa dan satu kecamatan Menuju Layak Anak.
Keempat desa dan satu kecamatan tersebut yakni Gampong Punge Ujong, Punge Jurong, Blang Oi, dan Alue Deah Tengoh, dan Kecamatan Meuraxa. Prosesi pencanangan dipusatkan di salah satu ruang terbuka di Gampong Punge Ujong, Selasa (12/11/2019).
Dalam sambutannya, Wali Kota Banda Aceh Aminullah Usman mengapresiasi DP3AP2KB yang telah menjalankan instruksinya untuk menyegerakan seluruh gampong dan kecamatan Banda Aceh menuju layak anak. “Ini juga sejalan dengan penghargaan Kota Layak Pemuda yang baru kita dapatkan dari Kemenpora baru-baru ini.”
Mewujudkan Banda Aceh sebagai Kota Layak Anak, merupakan sebuah pencapaian penting. “Saat ini Banda Aceh telah dinobatkan sebagai Kota Layak Anak tingkat Madya, dan ada beberapa tingkatan lagi di atasnya, dan ini menjadi PR bagi kita semua, ke depan” ungkap Aminullah.
“Mengapa ini penting, karena kita selaku orangtua punya tugas dan berkewajiban untuk memenuhi segala hak anak, mulai dari pemberian identitas, perlindungan, pendidikan, hingga makanan bergizi yang sesuai umurnya,” ungkap wali kota.
Pemberian identitas meliputi nama, akte kelahiran, dan Kartu Identitas Anak (KIA). “Anak juga berhak mendapat perlindungan dari segala bentuk kekerasan baik secara fisik maupun psikis. Beri kesempatan pula untuk mereka waktu rekreasi dan bermain,” pesan Aminullah.
“Itulah kenapa kita canangkan gampong dan kecamatan layak anak ini, agar kita senantiasa ingat terhadap segala kebutuhan anak-anak kita. Dan demgan dukungan segenap elemen kota, marinkita wujudkan seluruh gampong dan kecamatan menjadi layak anak, demi masa depan gemilang anak Banda Aceh,” pungkasnya.
Kepala DP3AP2KB Banda Aceh Media Yulizar melaporkan pencanangan gampong layak anak dimulai pada 2017 di Gampong Lamjabat sebagai pilot project. “Dan hingga saat ini, kita sudah mencanangkan enam kecamatan dan 13 gampong di Banda Aceh menuju layak anak.”
“Target tahun ini tiga kecamatan lagi akan kita canangkan, dan tahun depan untuk gampong-gampong lain. Dalam setiap pencanangan juga kita selaraskan dengan pembagian KIA sebagi bentuk sosialisasi kita kepada masyarakat,” ungkap Media.
Adapun hasil yang diharapkan dari pencanangan gampong dan kecamatan layak anak tersebut yaitu terbangunnya komitmen, partisipasi dan peran aktif pihak terkait, dalam mewujudkan gampong dan kecamatan layak anak. “Lalu adanya tindak lanjut dari pihak terkait untuk membuat kebijakan, program, dan kegiatan yang dianggarkan untuk pengembangan gampong dan kecamatan layak anak,” sebutnya.
Pencanangan gampong dan kecamatan layak anak pagi tadi ditandai dengan pembukaan selubung papan nama oleh Wali Kota Aminullah dan Wakil Ketua TP-PKK Banda Aceh Fauziah. Juga dilakukan penanaman beberapa pohon untuk penghijauan dan pembagian KIA oleh wali kota kepada sejumlah anak. (Jun)