*Sukses Laksanakan Sensus Penduduk Online 2020*
Banda Aceh – Pemerintah Kota Banda Aceh mendapatkan penghargaan dari Badan Pusat Statistik (BPS) karena dinilai sukses dalam melaksanakan sensus penduduk online 2020.
Piagam diserahkan oleh Kepala BPS Banda Aceh Rusmadi kepada Wali Kota Banda Aceh Aminullah Usman di pendopo, Selasa 25 Agustus 2020. Piagam itu sendiri ditandatangani oleh Kepala BPS Aceh Ihsanurijal.
Menurut Rusmadi, Banda Aceh sukses melaksanakan sensus penduduk tahap pertama secara online pada 15 Februari hingga 29 Mei 2020 lalu. “Ada 23.594 warga yang berpartisipasi atau setara dengan 9,55 persen dari total 247.048 penduduk,” katanya.
Sementara tahap kedua akan dilakukan pada September mendatang dengan sistem verifikasi langsung dari rumah ke rumah. “Nanti petugas kita didampingi kadus atau kepala lorong akan mendatangi rumah penduduk untuk memverifikasi daftar penduduk, termasuk memperbarui data sensus online sebelumnya.”
Dari sensus penduduk nanti, diharapkan akan didapat jumlah, komposisi, dan karakteristik penduduk secara detail. “Akan kita update juga warga yang masuk, pindah, lahir, dan meninggal, sehingga semua penduduk terdata termasuk yang belum punya NIK menuju satu data kependudukan Indonesia,” katanya.
Mengingat kondisi pandemi Covid-19, kata Rusmadi, setiap petugas BPS akan dikengkapi dengan Alat Pelindung Diri (APD) saat berkunjung ke rumah warga. “Mereka juga akan di-rapid test sebelum turun ke lapangan. Mohon dukungan juga dari Pak Wali dengan mengeluarkan surat edaran agar camat, keuchik, dan kadus dapat berperan aktif nantinya.”
Wali Kota Aminullah menyatakan siap mendukung sensus penduduk yang akan digelar selama sebulan penuh pada September 2020 tersebut. “Kami siap mendukung apa saja yang menjadi porsi tugas atau wewenang kami demi kesuksesan sensuk penduduk ini,” katanya didampingi Kepala Bappeda Weri dan Kadisdukcapil Emila Sovayana.
Kata wali kota, ketersedian data jumlah penduduk yang valid sangat penting bagi kelanjutan pembangunan. “Dengan adanya sensus kita bisa mendapatkan data dan situasi penduduk yang sebenarnya. Hal itu akan memudahkan pemerintah dalam menjalankan program-program pro rakyat secara lebih cepat dan tepat sasaran.”
Oleh sebab itu, ia pun mengimbau seluruh masyarakat agar berpartisipasi aktif dalam sensus penduduk tahap kedua dimaksud. “Jangan ada yang terlewatkan. Mari kita sukseskan sensus penduduk 2020 dengan memberikan data-data yang jujur dan benar kepada petugas BPS. Sensus penduduk ini dari kita, oleh kita, dan untuk kita demi kemajuan bersama,” ujarnya. (Jun)