“Manfaatkan Sebaik-baiknya untuk Mengembangkan Usaha”
Banda Aceh – Pemerintah Kota Banda Aceh terus berupaya mengembangkan Industri Kecil Menengah (IKM) dan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) di tengah kondisi pandemi Covid-19. Salah satunya dengan memberikan bantuan berupa peralatan kerja kepada pelaku usaha di Banda Aceh.
Kali ini, Pemko Banda Aceh melalui Dinas Tenaga Kerja kembali menyalurkan bantuan peralatan kerja kepada para pelaku IKM atau UMKM dengan menggandeng Kementerian Perindustrian beserta Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI.
Bantuan berupa peralatan kerja tersebut diserahkan secara simbolis oleh Wali Kota Aminullah Usman kepada lima orang pelaku usaha. Prosesi penyerahan berlangsung dengan menjalankan protokol kesehatan (prokes) di halaman Pendopo Wali Kota, Selasa, 29 Desember 2020.
Turut mendampingi wali kota saat penyerahan, Pelaksana Tugas (Plt) Kasi Sumber Daya Industri dan Sarana Prasarana Industri Kementerian Perindustrian RI Farda Eka Kusumawardana, anggota Komisi VI DPR RI Rafli Kande, serta Kepala Dinas Tenaga Kerja Banda Aceh Mairul Hazami.
Aminullah Usman dalam sambutannya menyampaikan terima kasih kepada pihak Kementerian Industri RI dan DPR RI yang sudah membantu dan mengantarkan bantuan peralatan kerja kepada pelaku usaha di Banda Aceh. “Atas nama Pemko Banda Aceh saya mengucapkan terima kasih atas bantuan yang telah diserahkan,” ucapnya.
Bantuan peralatan kerja tersebut, kata Aminullah, merupakan bentuk perhatian dan kepedulian pemerintah untuk memotivasi para pelaku usaha. “Alat kerja yang diberikan sesuai kebutuhan, tepat guna dan tepat sasaran”.
“Kepada pelaku usaha yang menerima bantuan untuk memanfaatkan sebaik-baiknya peralatan kerja ini untuk mengembangkan usahanya,” kata Aminullah.
Hampir setiap harinya, Pemko Banda Aceh menyerahkan bantuan kepada pelaku UMKM dan IKM. “Sampai hari ini lebih dari dua ribu bantuan telah kita serahkan. Ini merupakan bentuk dukungan kepada UMKM, baik kita bantu dengan barang, uang, maupun pelatihan,” sebut wali kota.
Di samping itu, Pemko Banda Aceh di bawah kepemimpinan Aminullah telah membentuk Lembaga Keuangan Mikro (LKM) yang diberi nama Mahirah Muamalah Syariah (MMS). “Hadirnya MMS juga suatu upaya untuk membantu para pelaku UMKM. Semoga UMKM dan IKM terus maju di masa yang akan datang,” kata Aminullah.
Adapun bantuan peralatan kerja yang diberikan kali ini, yaitu kepada para pelaku IKM roti dan donat, IKM olahan hasil laut, IKM bengkel roda empat, dan IKM konveksi. (Mer)