Banda Aceh – Bunda Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Kota Banda Aceh Nurmiati bersyukur atas adanya bantuan atau dana hibah dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI sebesar Rp50 juta sebagai bantuan peningkatan Pokok Kerja (Pokja) Bunda Paud Kabupaten/Kota tahun 2021.
“Alhamdulillah, kami sangat bersyukur ada anggaran ini. Saya beserta pengurus Paud di Kota Banda Aceh akan segera menyiapkan syarat-syaratnya,” kata Nurmiati usai mengikuti rapat pembahasan Rencana Anggaran Biaya (RAB) dana bantuan dari pusat dan persiapan pelaksanaan lauching Paud HI se Aceh, (Rabu, 27 April 2021) di Pendopo Wali Kota Banda Aceh.
Dikatakannya, terkait pengukuhan Bunda Paud tingkat Kecamatan dan Desa juga akan segera dilakukan dalam waktu dekat. “Insyallaah pengukuhan Bunda Paud juga akan kita laksanakan secepatnya, kita berdoa agar semua yang kita rencanakan akan berjalan dengan lancar dan langsung dapat kita susun rangcangan kegiatan-kegiatan yang kita lakukan tahun ini,” ujarnya.
Selain itu, kata Nurmiati, pihaknya terus berusaha dan bersungguh-sungguh membina para Bunda PAUD kecamatan/Gampong dalam mewujudkan pendidikan anak berkualitas dengan layanan menyeluruh (holistik) dan terpadu (integratif).
Sebelumnya, Bunda Paud Aceh Dyah Erti Idawati, saat melakukan rapat secara virtual bersama seluruh Bunda Paud se Aceh mengatakan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan menetapkan untuk tahun anggaran 2021 setiap Pokja Bunda PAUD Tingkat Provinsi, Kabupaten dan Kota akan mendapatkan bantuan Bunda PAUD. “Untuk Pokja Bunda PAUD Tingkat Kabupaten/Kota menerima bantuan sebesar Rp50 juta,” jelasnya.
Sebab itu, Dyah berharap kepada Bunda Paud Kabupaten/Kota untuk mempersiapkan berkas atau syarat-syarat memperoleh dana tersebut, dan juga untuk cepat mengetahui rancangan kegiatan yang akan dilakukan di tahun 2021 ini. “Tentunya selain dari mendapat berkah dari bantuan dana pusat, juga harus dibarengi tanggung jawab dalam mendampingi pembuatan proposal. Kita harus selesaikan kegiatan yang kita lakukan dan sudah kita susun di RAB,” jelasnya.
Dyah juga berharap, dalam waktu dekat adanya pengukuhan Bunda Paud di Kecamatan dan Gampong-Gampong. Kemudian Bunda Paud Kabupaten/Kota diharapkan dapat membina sekurang-kurangnya 3 Paud HI yang ada di wilayah masing-masing. “Setelah lebaran, rencananya kita akan melauching Paud Hi, saya berharap masing-masing kabupaten/kota dapat menghadirkan mitra kerja untuk tanda tangan MOU,” harapnya. (Mer)