KAM Apresiasi Program Bantuan Bersalin Lengkap Banda Aceh

Banda Aceh – Komunitas Aceh Menyusui (KAM) menyatakan apresiasi kepada Pemerintah Kota Banda Aceh dibawah nahkoda Wali Kota Aminullah Usman bersama Wakil Wali Kota Zainal Arifin atas inisiatif program tepat sasaran terhadap warga Banda Aceh, yakni Program Bantuan Persalinan Lengkap.

Program yang sudah berlangsung sejak 2018 ini dinilai sangat bermanfaat bagi para ibu yang hendak melahirkan.

Hal tersebut diungkapkan ketua KAM, dr. Niken Asri Utami, Sp.OG(K), IBCLC, yang juga merupakan seorang konsultan menyusui tersertifikasi internasional di Aceh.

Bersamanya, turut hadir dr. Nuril Annissa Niswanto (Wakil Ketua Komunitas Aceh Menyusui, konselor menyusui), dr. Rizka Aditya, Sp.OG (Ketua Divisi Advokasi Komunitas Aceh Menyusui), Hanum Vinne Meiliza (konselor menyusui & Ketua Divisi Konseling & SDM Komunitas Aceh Menyusui) dan Cutdekayi (Konselor menyusui & Ketua Divisi Komunikasi Komunitas Aceh Menyusui).

Turut hadir juga Sekretaris Komisi III DPRK Banda Aceh, Irwansyah ST, Kepala Dinas Kesehatan, Lukman bersama Kabid Kesehatan Masyarakat, dr Quratul Aini.

Menghadap wali kota, dr Niken mengutarakan maksud dengan tujuannya, meminta restu serta dukungan wali kota bagi komunitasnya tersebut.

“Tujuan kita adalah mengenalkan Komunitas Aceh Menyusui ke jajaran pemerintahan, khususnya wali kota sebagai decision maker, untuk turut mendukung dan memayungi gerak langkah KAM,” ujarnya.

Mengenai program Paket Bantuan Persalinan, dr Niken menyebutkan bahwa hal itu selaras dengan tujuannya yang mendukung kesehatan ibu hamil, ibu menyusui, bayi hingga balita sesuai syariat islam dan memerangi stunting.

“Dalam bantuan bersalin ini, yang khusus kita apresiasikan adalah tidak ada rekomendasi susu formula kepada bayi baru lahir. Karena sudah semestinya bayi yang baru lahir mengkonsumsi ASI (Air Susu Ibu) hingga usia yang ditentukan,” kata dr Niken.

 

Sekilas ia juga memaparkan program, visi dan misi KAM, “visinya ialah Sukses Laktasi (Lekat Menyusui, Anak Sehat, Keluarga Bahagia, Tabungan Aman) dan misi kita
Organisasi yang Accountable Sustainable Innovative.”

Ia juga turut mengajak jajaran Pemko Banda Aceh untuk turut mendukung “World Breastfeeding Week” (Pekan Menyusui Sedunia) atau yang dalam bahasa Acehnya “Bie Ie Dek Peuselamat Bumoe”.

Ia pun meminta kehadiran Wali Kota Aminullah untuk meresmikan kesekretariatan dan Ruang Konseling Menyusui Komunitas Aceh Menyusui yang juga dilaksanakan pada bulan Agustus 2020 mendatang.

Menanggapi hal tersebut, Aminullah menyambut baik dan menyampaikan apresiasi kepada komunitas tersebut.

Menurutnya, ASI adalah unsur pelengkap bagi tumbuh kembangnya seorang anak.

“Saya merasakan sendiri, pada saat saya kecil badan saya cukup sehat, hanya dengan mengkonsumsi ASI. Saya juga mendukung, mari sama-sama kita berikan edukasi kepada masyarakat tentang khasiat ASI yang luar biasa ini,” kata Aminullah.

Soal program bantuan melahirkan, Aminullah mengatakan bahwa itu merupakan realisasi janjinya kepada warga kota, memberikan kemudahan bersalin dengan sasaran warga kelas menengah ke bawah.

“Kami sangat prioritaskan pelayanan bagi semuanya. Kita layani warga dari lahir sampai akhir, dengan harapan memberikan kemudahan bagi setiap kalangan,” kata Aminullah. (Riz)

https://bandaacehkota.go.id/