
*Wali Kota Tambah Bonus Rp 75 Juta*
Banda Aceh – Kota Banda Aceh berhasil mempertahankan status juara umum pada ajang Musabaqah Tunas Ramadan (MTR) XIX, Gerakan Pramuka Kwartir Daerah (Kwarda) Aceh 2020.
Atas prestasi tersebut, kontingen Banda Aceh pun berhak atas Piala Bergilir Tunas Ramadan Ketua Kwarda Gerakan Pramuka Aceh, di samping sejumlah trofi, dana pembinaan, dan hadiah umrah bagi juara pertama cabang tilawah putri.
Wali Kota Banda Aceh Aminullah Usman mengucapkan rasa syukur karena kontingen Banda Aceh mampu mempertahankan prestasi serupa yang telah diraih tahun lalu. Tambahan bonus senilai Rp 75 juta pun diberikan wali kota. “Ini merupakan kebahagiaan bagi seluruh warga kota.”
Hal itu disampaikannya saat menerima Piala Bergilir Tunas Ramadan Aceh berlapis emas dari Ketua Harian Gerakan Pramuka Kwarcab Banda Aceh Syaridin, sekaligus menyambut seluruh kontingen MTR Banda Aceh di pendopo, Kamis 17 Desember 2020.
Kata wali kota, prestasi tersebut juga diharapkan menjadi modal penting bagi kontingen Banda Aceh dalam menghadapi MTQ Aceh 2021 di Bener Meriah. “Selain di MTR ini, kita harapkan Banda Aceh juga bisa berjaya di ajang MTQ tertinggi di Aceh,” katanya.
Sebagai wujud syukur dan apresiasi bagi kontingen yang berjumlah 35 orang, wali kota turut menambah bonus senilai Rp 75 juta. “Dan sebagai motivasi, jika prestasi ini bisa dipertahankan lagi tahun depan, bonusnya akan kita tambah menjadi Rp 100 juta. Plus hadiah umrah bagi setiap juara pertama,” katanya disambut aplaus hadirin.
Ketua Harian Gerakan Pramuka Kwarcab Banda Aceh Syaridin, mengatakan, ajang tahunan Pramuka Aceh itu diselenggarakan tiap Ramadan, namun akibat pandemi Covid-19 diundur 13-17 Desember 2020 dan tahun ini dihelat di SMPN 17 Percontohan Banda Aceh.
“Alhamdulillah Pak Wali, tahun ini kita bisa kembali menjadi juara umum setelah berhasil meraih empat juara pertama, tiga juara dua, dan dua juara tiga di 13 cabang yang diperlombakan, mulai dari tilawah hingga tahfiz,” ujarnya.
Pihaknya juga mengpresiasi dukungan dari Wali Kota Aminullah yang tidak setengah-setengah, “Apalagi untuk kegiatan agama seperti MTR ini. Dan untuk ajang MTR di Singkil 2021, mulai sekarang kita akan lakukan pembinaan intensif untuk anak-anak kita agar kembali mampu mengukir prestasi gemilang,” ujarnya lagi. (Jun)