Banda Aceh – Kabid Peningkatan Kapasias Kelembagaan DPMG Kota Banda Aceh (Sarwati, S.Sos) menjadi salah satu anggota tim Penilai pada penilaian Gampong Sehat di Gampong Peunyerat Kec. Banda Raya. Tim Juri Lomba Gampong Sehat tingkat Kota Banda Aceh Tahun 2024, melakukan Penilaian dalam bentuk Verifikasi Data dan Verifikasi Lapangan di halaman Kantor Keuchik Gampong Peunyeurat, Selasa (05/11/2024).
T. Ismed Fadillah Keuchik Gampong Peunyeurat menyampaikan ucapan selamat datang kepada Tim Juri dan apresiasi kepada Camat serta Kepala Puskesmas Banda Raya yang telah menunjuk Gampong Peunyeurat untuk mengikuti kegiatan Lomba Gampong Sehat Tahun 2024, sebelumnya Peunyeurat ini adalah Gampong kumuh sehingga kami harus memikirkan bagaimana agar Peunyeurat tidak kumuh lagi sehingga kami merenanakan beberapa program kerja yaitu Tahun 2022 telah dilaksanakan kegiatan Sosialisasi Keluarga Sehat Tanggap dan Tangguh Bencana Alam dan Non Alam, di Tahun 2023 juga telah dilaksanakan Kegiatan Lomba Keluarga Rumah Sehat dan di tahun 2024 ini kami juga mengadakan kegiatan Perlombaan PHBS antar Dusun, lanjut Ismed.
Camat Banda Raya Drs, Rahmat Kadafi MM pada saat memberikan kata sambutan menyampaikan ucapan terima kasih kepada Gampong Peunyeurat yang telah bekerja keras untuk mengikuti Lomba Gampong Sehat Tingkat Kota Banda Aceh Tahun 2024, keputusan penunjukan Gampong Peunyeurat adalah berdasarkan hasil musyawarah Muspika Banda Raya yang juga saran dari Puskesmas Banda Raya. kepada Dewan Juri agar mempertimbangkan untuk dapat memberikan hasil yang lebih yang sudah pernah didapat oleh Gampong Kayee Jato yaitu peringkat kedua atau peringkat Cedah.
itu Kepala Dinas Kesehatan Kota Banda Aceh Lukman SKM M.Kes bahwa kegiatan Lomba Gampong Sehat ini sebagai upaya agar Gampong yang di Kota Banda Aceh dapat menyelenggarakan pelayanan kesehatan kepada Masyarakat yang prima, menciptakan kesehatan Masyarakat yang lebih baik dan mengurangi kunjungan Masyarakat berobat ke Puskesmas.
Lebih lanjut, Lukman juga menyoroti pentingnya aspek regulasi dalam penilaian Gampong Sehat ini. Menurutnya, gampong harus memiliki aturan-aturan kesehatan yang jelas dan konsisten, serta melibatkan masyarakat dalam proses penyusunannya. “Regulasi yang baik akan menjadi panduan bagi masyarakat untuk mengikuti norma-norma kesehatan. Dengan adanya aturan yang jelas, masyarakat akan lebih disiplin dalam menjaga lingkungan dan menerapkan pola hidup sehat,” ungkapnya.
Selain PHBS dan regulasi, Lukman menekankan pentingnya akurasi data dan informasi kesehatan. Ia menjelaskan bahwa data kesehatan yang valid dan terkini sangat penting untuk memahami kondisi kesehatan masyarakat di tingkat gampong. Data ini akan mempermudah dalam menentukan program yang tepat untuk kebutuhan kesehatan warga. “Kami mendorong setiap gampong untuk memiliki data kesehatan yang akurat dan terperinci, termasuk data terkait angka penyakit, kondisi lingkungan, serta kebiasaan hidup sehat masyarakat,” tambah Lukman.
Terakhir, Lukman memberikan apresiasi terhadap berbagai inovasi yang telah dilakukan oleh beberapa gampong di Kota Banda Aceh dalam mendukung kesehatan masyarakat. Menurutnya, inovasi lokal yang sesuai dengan karakteristik masyarakat sangat diperlukan agar program kesehatan bisa lebih efektif dan berkelanjutan. “Inovasi yang muncul dari masyarakat sendiri biasanya lebih relevan dan mudah diterima. Kami sangat mendukung upaya-upaya kreatif yang dilakukan oleh gampong dalam mengembangkan program kesehatan sesuai dengan kebutuhan mereka,” kata Lukman.
Kadinkes berharap kegiatan penilaian ini bisa menjadi motivasi bagi setiap gampong untuk terus meningkatkan kualitas kesehatan dan kesejahteraan warganya. Ia juga mengingatkan bahwa kolaborasi lintas sektor sangat penting untuk mewujudkan masyarakat sehat yang berdaya dan sejahtera di Kota Banda Aceh.
Cut Safarina Yulianty, ST MM MT Koordinator Dewan Juri menyampaikan bahwa kami bekerja sesuai dengan beberapa indikator yang sudah diberikan pada saat pembinaan, pada tanggal 29 Oktober 2024 Para Keuchik Peserta Lomba telah melakukan Presentasi dihapadan Juri yang dilanjutkan dengan Pemeriksaan Administrasi, hari ini kami datang ke Gampong Peunyeurat untuk melakukan peninjauan langsung, mencocokkan kesusaian dengan data yang sudah diberikan. Ada lima indikator yang akan kami periksa yaitu Perilaku, Lingkungan, Regulasi, Data dan Informasi serta Inovasi, silahkan ditunjukkan kepada kami, lokasi rumah sehat, rumah ibadah, warung, inovasi dan lain sebagainya.
Turut hadir pada acara penyambutan Tim Juri, Kepala Puskesmas, Kapolsek, Dan Pos, KUA, BNN Kota Banda Aceh, SD N0 52 , Tuha Peut Gampong, Imuem Gampong, Aparatur, Unsur PKK, Klinik Bunda Thamrin, yang didampingin Staf,
Mengakhiri pertemuan, dilanjutkan dengan peninjauan ke lapangan yaitu ke rumah Ibu Nurlela, Bapak Yusri, Masjid Nurul Huda, Warung Kopi Doosmeers, Rumah Produksi Bitata dan terakhir ke lokasi Inovasi dan PAUD.