Mendapatkan badan sehat tak perlu mahal, kita bisa mencobanya dengan menjaga pola makan dan gaya hidup. Salah satunya dengan memperhatikan nutrisi yang kita konsumsi seharian. Nutrisi adalah unsur / zat kimia yang jika dimasukan ke dalam tubuh berguna untuk melakukan fungsinya, memberikan energi, membangun dan memelihara jaringan dan menjaga proses kehidupan. Salah satu nutrisi yang penting untuk tubuh yakni nutrisi yang mengandung protein.
Protein dapat dihasilkan dan berbagai makanan seperti telur. Mengkonsumsi telur sedikitnya 1 butir per hari sangat dianjurkan, mengingat telur adalah sumber protein dengan nilai biologis paling tinggi. Dalam sebutir telur juga terdapat berbagai vitamin dan mineral esensial yang penting bagi tubuh seperti thiamin dan riboflavin. Dalam telur juga ada 13 jenis vitamin, termasuk vitamin A, D, E, dan B. Kandungan mineralnya juga baik karena terdapat fosfor dan zinc.
Sangat Baik Buat Pria
Selain itu, telur juga mengandung mineral selenium (Se). Para pria membutuhkan asupan selenium untuk pembentukan kualitas dan kuanlitas sperma. Satu butir telur memenuhi 10% dari total kebutuhan tubuh terhadap selenium.
Telur juga mengandung vitamin D yang dapat membantu penyerapan kalsium untuk pembentukan tulang. Selain itu, telur juga mengandung vitamin E. Telur juga diketahui sebagai sumber vitamin B12, vitamin B6, dan folat yang dibutuhkan untuk kesehatan tubuh dan melindungi sel-sel saraf.
Resiko Bahaya Salmonella
Meski telur baik untuk tubuh, telur sering juga menjadi salah satu penyebab keracunan makanan. Bakteri Salmonella enteriditis yang banyak dijumpai pada unggas dan telur ayam berperan besar menimbulkan penyakit pada makanan manusia. Dampak dari keracunan bakteri ini adalah diare disertai pusing, demam atau sakit perut.
Gejala keracunan salmonella pada manusia biasanya baru terdeteksi setelah 5 sampai 36 jam. Keracunan salmonella diawali dengan sakit perut dan diare yang disertai juga dengan panas badan yang tinggi, perasaan mual, muntah, pusing-pusing dan dehidrasi. Hal ini lebih berbahaya lagi bagi anak-anak atau orang tua yang daya tahan tubuhnya lemah. Bila sudah nampak tanda-tanda keracunan Salmonella penderita harus segera dibawa ke dokter.
Setiap telur segar belum tentu mengandung Salmonella. Tetapi bila telur segar atau makanan yang mengandung telur mentah dibiarkan pada suhu ruang dalam beberapa hari, barulah bakteri ini dapat berkembang dan membahayakan tubuh manusia. Oleh karena itu sebaiknya hindari konsumsi telur dalam keadaan mentah.
Selain itu kita perlu teliti dan hati-hati dalam memilih telur sebelum membelinya untuk dikonsumsi. Berikut sedikit tips untuk membeli telur yang masih baik untuk dikonsumsi:
- Karena sifatnya yang tidak tahan lama, beli telur seperlunya. Ini baik untuk menghindari telur yang telah kedaluarsa.
- Kondisi cangkang tidak retak, bersih dari kotoran yang menempel serta cacat kondisi yang tidak normal lainnya.
- Putih telur akan terlihat jernih dan kuning telur berada di tengah ketika di teropong.
- Telur tidak terapung ketika di rendam di dalam air.
Resiko Lainnya
Selain kemungkinan resiko akibat kontaminasi bakteri Salmonella, ada resiko lain dalam telur. Protein sangat bermanfaat bagi tubuh. Tapi ada beberapa orang yang tidak tahan dengan protein-protein tertentu. Telur misalnya, Lysozyne yang ada pada protein telur menyebabkan alergi, terutama dalam keadaan mentah dapat menjadi antigen bagi tubuh. Zat Avidin juga beracun tetapi melemah dalam keadaan matang.
sumber : http://www.smallcrab.com
Leave a Reply