Bantuan untuk 32 Kelompok Nelayan Banda Aceh

Sebanyak 32 kelompok nelayan yang berada di wilayah kecamatan Kutaraja Banda Aceh menerima dana bantuan yang diserahkan langsung oleh Walikota Banda Aceh Ir. Mawardy Nurdin M.Eng.Sc di aula Kantor Dinas Kelautan Perikanan dan Peternakan Gampong Pande Kota Banda Aceh

Walikota dalam sambutannya mengharapkan dengan adanya bantuan tersebut semoga bisa menambah produksi ikan tangkap para nelayan. Dikatakannya bantuan yang diberikan oleh Dirjen Kelautan RI melalui APBN mengalami peningkatan. Seperti pada tahun lalu bantuan yang diberikan hanya untuk 16 kelompok nelayan. Namun pada tahun ini bantuan diberikan kepada 32 kelompok nelayan. Berarti ada penambahan bantuan dua kali lipat dari jumlah sebelumnya, walaupun jumlahnya tidak banyak tapi setidaknya inilah bentuk perhatian pemerintah kepada para nelayan, ujar Walikota.

Walikota juga berharap agar kelompok budi daya hasil tangkapan ikan yang selama ini memproduksi olahan ikan “keumamah” agar dapat ditingkatkan lagi baik dari segi kemasan dan bumbu pendampingnya diusahakan agar lebih siap saji, dengan demikian akan menjadikan keumamah lebih populer lagi terutama sangat bermanfaat bagi jamaah haji, papar Walikota terhadap permasalahan yang dihadapi para nelayan seperti kesulitan memperoleh kayu untuk membuat boat. Walikota mengatakan memang pasca moratorium Logging pengusaha kayu mengalami kepayahan untuk mendapatkan kayu jenis tertentu akibat ketatnya peraturan. Namun Walikota berjanji akan melakukan pembicaraan tersendiri dengan Kapolda terkait masalah tersebut.

Lebih jauh Walikota mengatakan bahwa Pemko Banda Aceh dan Pemerintah Aceh telah memprogramkan Pelabuhan Lampulo menjadi ” Pelabuhan Samudera ” pada tahun 2015. Program tersebut telah masuk dalam blue book Bappenas. Dan Insya Allah tahun depan juga akan ada pengucuran dana besar-besaran dari Islamic Development Bank (IDB).

Sebelumnya Bakhtiar S.Sos Kepala Dinas Kelautan peternakan dan Perikanan Kota Banda Aceh mengatakan dana bantuan yang diserahkan dari Dirjen Kelautan yang kepada 32 Kelompok bertujuan untuk memperbaiki boat, mesin dan juga meningkatkan kesejahteraan para nelayan agar lebih mandiri. 32 kelompok penerima manfaat teesebut terdiri dari 9 kelompok nelayan tangkap, 11 kelompok budi daya, dan 12 kelompok pengolahan pemasar. Masing-masing kelompok mendapat dana bantuan dengan jumlah yang berbeda sesuai dengan kebutuhan. Untuk kelompok nelayan tangkap setiap kelompok mendapatkan Rp. 100 juta, kelompok budi daya mendapatkan Rp. 65 juta per kelompok Sementara untuk kelompok pengolahan pemasar dana yang akan dibeeikan masih dalam tahap verifikasi.

(Sumber : Humas Pemko Banda Aceh

Be the first to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published.


*