BANDA ACEH – Pemerintah Kota (Pemko) Banda Aceh, Senin (23/8) kemarin, menyalurkan insentif bagi imam gampong, iman masjid, serta biaya operasional Taman Pendidikan Al-Quran (TPA) dan balai pengajian di Kota Banda Aceh.
Penyaluran insentif tersebut dilakukan secara simbolis oleh Asisten Keistimewaan Ekonomi dan Pembangunan Setdako Banda Aceh, Said Yulizal. “Jumlah bantuan ini tidak besar, tapi manfaatkan dana ini seefektif mungkin untuk kelancaran kegiatan keagamaan di masyarakat,” pinta Said.
Sementara itu, Kepala Dinas Syariat Islam Kota Banda Aceh Bahronsyah mengatakan, uang insentif tersebut bersumber dari dana otonomi khusus. “Alokasi dananya mencapai Rp 2,6 miliar. Dana yang diberikan untuk insentif 291 imam masjid, meunasah, mushala maupun langgar mencapai Rp 2,273 miliar,” sebutnya.
Sedangkan untuk biaya operasional TPA dan balai pengajian dialokasikan Rp 414 juta. Dana tersebut disalurkan kepada 287 TPA dan balai pengajian yang ada di 92 gampong di sembilan kecamatan di Kota Banda Aceh. Bahronsyah menambahkan, tujuan penyaluran insentif tersebut untuk meningkatkan pemberdayaan masjid, meunasah, maupun, TPA dan balai pengajian serta menghidupkan syiar Islam.
Insentif itu, sambungnya, juga untuk memberi motivasi kepada imam gampong maupun imam dalam mengelola rumah ibadah serta membina kegiatan keagamaan masyarakat. “Insentif ini juga sebagai pemicu semangat pengelola taman pendidikan dan balai pengajian agar fungsinya tidak hanya tempat pembelajaran, tapi juga mendidik akhlak islami generasi muda,” kata Bahronsyah.(ant)
Leave a Reply