Mennegpora Puji Pramuka Aceh

JAKARTA – Menteri Negara Pemuda dan Olahraga (Mennegpora) Andi Mallarangeng memuji aktivitas Kwartir Daerah (Kwarda) Pramuka Provinsi Aceh yang diketuai Wakil Gubernur (Wagub) Muhammad Nazar. 

“Saya memuji kegiatan kepramukaan di Aceh yang begitu aktif. Terlebih organisasi itu dipimpin oleh orang muda seperti Anda. Saya melihat sendiri penampilan Pramuka Aceh di Filipina sangat bagus,” ujar Andi Mallarangeng saat menerima kunjungan Wagub Aceh Muhammad Nazar di Kantor Kementerian Pemuda dan Olaharaga, Jakarta, Senin (11/10).
Pertemuan yang berlangsung hampir dua jam itu, Andi Mallarangeng didampingi  Staf Khusus Mennegpora Bidang Kepemudaan, Ir M Fakhruddin, putra Aceh Barat Daya (Abdya). Wagub Nazar melaporkan kesiapan penyelenggaraan Perkemahan Wirakarya Nasional di Bumi Perkemahan Saree yang diikuti oleh pramuka seluruh Indonesia dan utusan dari Malaysia dan Timur Tengah. “Kami sangat membutuhkan dukungan dari Kementerian Pemuda dan Olahraga untuk menyukseskan acara Pramuka nasional itu. Pembukaan akan dilakukan Presiden,” lapor Wagub.

Wagub Nazar menyatakan kelembagaan Pramuka di Aceh perlu diperkuat karena dapat berperan dalam memperkuat proses reintegrasi. “Pramuka sangat strategis di Aceh. Dalam waktu tidak terlalu lama setelah konflik dan tsunami, seluruh kwarcab langsung diaktifkan. Alhamdulillah sekarang semua sudah berjalan dengan baik,” lapor Wagub Nazar yang dinilai sangat sukses membawa perubahan dalam tubuh kepramukaan di Aceh hingga organisasi itu berhasil meraih berbagai penghargaan nasional dan internasional.

Disebutkan pramuka adalah organisasi terbuka yang bisa dimasuki oleh siapapun tanpa memandang aliran politik, termasuk mantan GAM.  “Remaja dan pemuda di Aceh mulai  tertarik dengan Pramuka. Kita terus mengupayakan agar organisasi ini berperan maksimal dalam membentuk karakter bangsa,” kata Wagub Nazar.

Dalam pertemuan itu Wagub Mauhammad Nazar juga menyampaikan aktivitas keolahragaan di Aceh yang belum juga bangkit akibat didera konflik berkepanjangan. “Dulu Aceh memiliki potensi besar dalam olahraga anggaran, pencaksilat, sepak bola dan lain-lain. Tapi sekarang belum juga pulih. Berbagai usaha terus dilakukan Pemerintah Aceh,” katanya.

Pengiriman sejumlah anak-anak Aceh bersekolah bola di Paraguay, menurut Wagub diharapkan akan mampu mendorong kebangkitan olahraga sepak bola di Aceh dan nasional. Secara khusus Mennegpora Andi Mallarangeng ingin mengundang anak-anak sekolah Paraguay itu untuk dikompetisikan dengan anak-anak seusia dari sekolah olahraga lainnya. “PSSI juga telah mengirimkan beberapa anak ke sekolah bola di luar negeri. Kita mau lihat sejauhmana  perkembangan mereka,” ujar Andi.(fik)

Be the first to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published.


*